


Wahana penjelajah (rover) Curiosity milik NASA telah 4.000 hari berada di Mars sejak mendarat di Planet Merah itu pada Agustus 2012, demikian disampaikan NASA.
Sejak menginjakkan kaki berodanya di Kawah Gale di Mars pada 5 Agustus 2012, rover tersebut masih sibuk melakukan penelitian ilmiah yang menarik. Baru-baru ini, rover itu mengebor sampel ke-39, kemudian mengambil bebatuan yang telah dihancurkan dan memasukkan sampel tersebut ke dalam perutnya untuk dianalisis secara mendetail.
Untuk mempelajari apakah Mars purba memiliki kondisi yang mendukung kehidupan mikroba, Curiosity secara bertahap mendaki kaki Gunung Sharp, yang memiliki tinggi lima kilometer dan lapisan-lapisannya terbentuk pada periode yang berbeda dalam sejarah Mars, kemudian mencatat tentang bagaimana iklim planet ini berubah dari waktu ke waktu, urai NASA.
Diluncurkan pada 26 November 2011, Curiosity merupakan wahana penjelajah terbesar dan paling mumpuni yang pernah dikirim ke Mars.
Google Janji Lindungi Pengguna dari Tuntutan Hukum Hak Cipta AI
Google menegaskan perlindungan hukum bagi pengguna AI generatifnya terhadap klaim hak cipta. Ini termasuk produk seperti Duet AI di Workspace dan Vertex AI
Baca Lebih LanjutBinaryX Rilis Game Simulasi Kota Pancake Mayor
Platform GameFi dan Initial Game Offering (IGO) BinaryX merilis "Pancake Mayor", gim gratis di PancakeSwap Gaming Marketplace.
Baca Lebih LanjutKetahui Tips Produk UMKM Bisa Dipasarkan dengan Baik di Media Sosial
Dian Ikha Pramayanti dari STAI Al Muhajirin Purwakarta membagikan tips untuk memasarkan UMKM melalui media sosial.
Baca Lebih LanjutCopyright © 2023 Visi Global Teknologi. All rights reserved.